Meninggalnya
diva Whitney Houston menjadi salah satu momen paling menyedihkan di
tahun 2012. Diduga, penyanyi multi talenta ini diakibatkan efek dari
serangan jantung dan overdosis penggunaan kokain. Namun di penghujung
tahun, mendadak mencuat kabar bila pelantun "I Will Always Love You"
ini dibunuh.
Hal ini diungkapkan oleh Paul Heubl, seorang detektif swasta yang
mencoba menguak kembali kasus ini. "Ada bukti kuat yang menunjukkan
Whitney meregang nyawa akibat serangan preman suruhan pengedar narkoba,
" ujar Heubl seperti dikutip dari The Sun dan dilansir TRAX (31/12).
Belakangan diketahui bila wanita yang meroket namanya di dunia akting
sejak bermain di The Bodyguard ini memang terlilit hutang yang cukup
besar akibat kebiasaan buruknya mengkonsumsi obat-obatan terlarang.
"Dari hasil pemeriksaan juga terdapat luka di tubuhnya yang memperkuat
dugaan bila ia dibunuh, " tukas Heubl lagi.
Tak sekedar pernyataan, Huebl juga mengatakan bahwa ia memiliki rekaman
CCTV dua tersangka pembunuh sebelum Houston ditemukan sudah dalam
keadaan tak bernyawa di bak mandi kamar hotel Beverly Hilton. Houston
diduga berhutang sebesar £ 1,5 juta Poundsterling kepada pengedar
narkoba tersebut. <pohan via Traxmagz.com
Rabu, 02 Januari 2013
Whitney Houston Diduga Tewas Dibunuh
Rabu, Januari 02, 2013
Andreopa